Kamis, 19 Februari 2015

Buat kamu yang masih merasa muda,
ingat bahwa “Penyelesan selalu datang
belakangan”, maka mulai sekarang,
ubahlah dirimu menjadi lebih baik,
lakukan hal-hal yang kamu sukai dan
usahakan untuk jangan melakukan
kesalahan-kesalahan dibawah ini

1. Terlalu Mengejar Karir
Karir memang penting buat masa
depanmu, tapi apakah kamu sadar
bahwa sebuah pengalaman bisa lebih
berharga dari pada uang? Karena itu,
jangan terlalu mengejar karir dan
luangkan waktumu untuk melakukan
traveling ke tempat-tempat baru dan
melihat hal-hal baru.
2. Suka Menunda
Menunda memang kebiasaan buruk
yang dimiliki banyak anak muda,
berpikir bahwa kita akan mampu
melakukannya belakangan, kita
menumpuk hal-hal tersebut untuk
dieksekusi bersamaan. Hal itu justru
akan menyulitkan dan menghabiskan
lebih banyak tenaga. Ada baiknya,
carilah cara-cara kreatif untuk
menyelesaikannya secara lebih
menyenangkan daripada harus
menundanya.
3. Tidak Mau Olahraga
Anak muda kadang malas untuk
berolahraga, entah karena sibuk atau
merasa dirinya masih sehat-sehat saja.
Olahraga adalah sebuah kebutuhan
sekaligus investasi untuk masa depan.
Dengan olahraga teratur, tentu tubuh
akan lebih sehat dan semangat akan
datang dengan sendirinya.
4. Terlalu Peduli dengan Kata Orang
Mendengarkan kata orang lain memang
ada bagusnya, tapi jika itu membuat
kita enggan melakukan sesuatu karena
terlalu takut atas kritikan dan pendapat
mereka, maka sudah waktunya kita
mulai menutup telinga dan berlalu saja.
Jangan biarkan persepsi orang lain
membuatmu menjadi seperti yang
mereka inginkan. Be yourself!
5. Bertahan di tempat buruk
Kamu bekerja atau mungkin kuliah di
tempat yang tidak kamu sukai atau di
jurusan yang tidak sesuai passion
kamu, jika kamu terlalu takut untuk
keluar, mungkin kamu akan banyak
membuang waktu dan tidak akan
mendapatkan apa-apa.
6. Tidak sadar bahwa kamu istimewa
Kadang kita berpikir bahwa kita selalu
saja memiliki kekurangan dibandingkan
oranglain, beranggapan bahwa tidak
memiliki kelebihan apapun. Melihat
orang lain bagai melihat langit
sedangkan ketika bercermin seperti
melihat bumi yang begitu rendah.
Jangan lakukan hal ini kecuali kamu
ingin menyesal di masa tua ketika
kamu sadar bahwa sebenarnya dirimu
istimewa.
7. Tidak menyatakan cinta ketika ada
kesempatan
Banyak orang yang terlalu takut untuk
menyatakan cintanya karena takut
ditolak, hey! bukanlah lebih menakutkan
jika suatu saat nanti kamu mengetahui
bahwa dia juga mencintaimu ketika dia
sudah menjadi milik orang lain? Ingat!
kesempatan tidak pernah datang dua
kali, jadi beranikan diri dan nyatakan
cintamu.
8. Tidak mendengar nasihat orangtua
Semakin lama, ‘jarak’ antara kamu dan
orangtuamu pasti akan bertambah. Ada
waktu dimana kamu akan merasa
nasihat orangtua sudah kuno dan
ketinggalan jaman, tapi nasihat mereka
selalu benar adanya. Disinilah kamu
harus segera sadar sebelum terlambat,
dengarkan nasihat kedua orangtuamu!
9. Tidak menantang diri hingga
maksimal
Sebelum terlambat, tantanglah dirimu
hingga batas maksimal. Ikut dalam
kompetisi, kejuaraan, perlombaan dan
sebagainya. Ketahui seberapa
kemampuan dirimu dan mungkin kamu
akan kaget sendiri dengan hasilnya.
Jangan pernah terlambat untuk
menyadari potensi yang ada dalam
dirimu.
10. Menyakiti hati Sahabat
Sahabat adalah orang yang menemani
dan mendengarkan curhatmu bahkan
pada saat yang paling buruk, ada
masanya, sahabat sudah terasa seperti
saudara. Karena begitu dekatnya
hubunganmu dengan mereka, jangan
sampai kamu menyakiti sahabatmu.
Disakiti oleh seorang sahabat tentu
akan lebih sakit dibandingkan jika
dilakukan oleh orang lain.
Oke, sebelum terlambat, jangan sampai
melakukan kesalahan-kesalahan diatas.

Senin, 26 Januari 2015

7 Kalimat Yang Tak Boleh Didengar Anak
Berbagai masalah dalam hidup, baik masalah
rumah tangga, pekerjaan, sapai kenakalan anak,
tak jarang membuat Anda lepas kontrol dan
marah.
Bahkan tak jarang, anak-anak menjadi sasaran
kemarahan Anda, entah melalui sikap ataupun
kata-kata kasar yang keluar dari mulut Anda.
Hati-hati bila Anda sering kelepasan bicara kasar.
“Kata-kata bisa menjadi sumber inspirasi, tapi juga
bisa melukai perasaan”
Meskipun anak Anda menimbulkan banyak
masalah, namun sebagai orangtua tak sepatutnya
Anda melontarkan kata-kata yang menyakitkan
bagi anak. Karena efek dari ucapan yang kasar
tersebut seringkali lebih merugikan daripada yang
Anda bayangkan. Contohnya seperti ini :
1. “Kalau nakal, Ibu akan meninggalkanmu di sini.”
Anda mengancam dan menakuti anak-anak dengan
harapan agar mereka patuh pada perintah Anda.
Perlu Anda ketahui, ketakutan terbesar anak-anak
kecil adalah tersesat sendirian, dan merasa tidak
aman. Oleh karena itu, tindakan Anda
meninggalkannya sendirian akan menimbulkan
trauma bagi dirinya.
Alih-alih mengancam dan menakuti anak, lebih
baik katakan keinginan Anda dengan baik.
Misalnya ketika anak merengek minta mainan,
katakan saja padanya, “Arka, kalau kamu terus
merengek seperti itu, kita akan pulang sekarang.
Tapi kalau kamu tidak nakal, kita akan tetap di
toko ini dan memilih belanjaan bersama.” Alternatif
lainnya adalah dengan beristirahat sejenak.
Kenakalan anak dan kemarahan Anda mungkin
saja merupakan tanda bahwa Anda atau anak
butuh istirahat.
2. “Kamu seharusnya malu.”
Banyak orangtua yang beranggapan bahwa dengan
mengungkapkan hal tersebut anak akan malu dan
akan mengubah sikapnya sesuai dengan yang
mereka inginkan. Tetapi, anak kecil belum dapat
memahami rasa malu yang terjadi akibat
kesalahan yang diperbuatnya. Karena itu, hal ini
belum tentu langsung berhasil. Jika terlalu sering
mengatakan hal ini, mereka hanya akan berpikir
bahwa segala sesuatu yang dilakukannya selalu
salah.
3. “Seandainya kamu tidak pernah ada.”
Kalimat ini punya makna: “Ayah dan ibu tidak
pernah menginginkanmu.” Karenanya, kalimat ini
tidak sepantasnya diucapkan oleh orangtua.
Kalimat ini akan sangat menyakitkan bagi si anak,
maupun orang lain yang mendengarnya. Terlepas
dari kenakalan yang telah dilakukan anak, ia hadir
karena kehendak Anda dan suami. Maka,
bersikaplah sebagai orangtua yang
bertanggungjawab dengan mengasuh dan mendidik
anak dengan baik, bukannya menyalahkannya
karena lahir di dunia.
4. “Kamu yang membuat Ibu/Ayah bercerai.”
Tidak ada anak yang menjadi penyebab
orangtuanya bercerai. Ketika kalimat ini diucapkan,
maka secara tak langsung Anda membuat anak-
anak menanggung beban emosional seumur
hidupnya. Bahkan ketika Anda menjelaskan dengan
penuh kehati-hatian tentang perceraian, anak-anak
akan merasa sangat bertanggung jawab atas
keputusan Anda untuk bercerai. Anak akan
beranggapan bahwa jika dia bersikap lebih baik,
maka Anda tidak akan bercerai. Meski tak
terucapkan oleh anak, masalah ini sering jadi
masalah yang serius.
5. “Kenapa kamu tidak seperti saudaramu yang
lain?”
Dengan mengatakan hal ini maka secara tidak
langsung Anda membandingkan anak-anak dengan
saudaranya yang lain, bahwa anak tidak cukup
pintar, cukup baik, ataupun cepat belajar dibanding
saudaranya. Pembandingan ini juga akan
meningkatkan persaingan antarsaudara meningkat,
yang kelak akan merusak hubungan persaudaraan
dan mengembangkan keterpisahan.
Terima setiap anak dalam keluarga Anda, karena
mereka memiliki keunikan dan keistimewaan
sendiri. Bantu anak untuk melihat keistimewaan
mereka dengan berfokus pada masing-masing
individu tanpa menggunakan perbandingan.
6. “Biar Ibu/Ayah yang menyelesaikan.”
Mungkin, maksud hati ingin membantunya
menyelesaikan pekerjaan rumah yang sulit
dikerjakan. Namun, jika Anda terlalu sering
melakukan hal ini, maka Anda telah mengambil alih
pekerjaan anak yang seharusnya bisa
dikerjakannya sendiri. Hal ini justru malah akan
melemahkannya.
Mengambil alih pekerjaan anak mungkin bisa
menghemat waktu Anda di masa sekarang, tetapi
Anda meninggalkan beban di masa depan karena
anak jadi tak terbiasa mandiri.
7. “ Ayah/Ibu bilang begitu, ikuti saja.”
Kalimat ini memang terdengar seperti perintah
keras bagi anak. Namun, arti yang terdalam dari
kalimat ini adalah, “Saya orang dewasa, dan kamu
anak-anak”, atau “Saya pintar, dan kamu bodoh”,
atau “Saya berkuasa, dan kamu tidak”, atau “Saya
yang mengatur, dan kamu yang harus
mengerjakan”. Penegasan ini akan menciptakan
jurang yang lebar antara Anda dan anak.
Gaya bicara seperti ini menimbulkan rasa kesal
pada anak, bahkan mungkin rasa benci dan
persaingan untuk berebut kekuasaan dalam rumah.
Cobalah untuk menggunakan bahasa yang lebih
baik untuk mengungkapkan ketidaksetujuan anak,
sehingga mereka lebih menghormati dan mengerti
apa yang Anda rasakan.

Minggu, 25 Januari 2015

Banyak yang ber anggapan berjualan baju sangatlah mudah,cukup menyediakan kontainer-kontainer untuk menampung baju-baju yang akan di jual dan biarkan pembeli datang untuk memborongnya..

Prinsip tersebut tidak lah salah namun harus di tambah dengan beberapa hal,mulai dari membuat katagori berdasarkan harga jual yang murah,memajang stok yang menarik,melakukan promosi dengan tepat sasaran,hingga kenyamanan tempat pun harus di jaga kualitas kebersihan,sanitasi dan lainnya.

Jika semua hal tersebut sudah di lakukan maka beri lah kesan yang baik kepada setiap pelanggan yang datang ke toko anda,sehingga mereka bisa menjadi reseller maupun dropshiper aktif yang anda miliki

Dan akhir dari semua adalah sebuah kesuksesan

Jumat, 23 Januari 2015

OBisnis Baju Murah yang kami jalani memang tergolong masih baru di dunia grosiran baju murah.Namun hal tersebut tidak memudarkan semangat juang kami untuk terus berkembang dan memperbaiki sistem kerja sehingga lebih mampu bertahan terhadap serangan-serangan pesaing.
"Mengusung tag line sukses bersama pusatnya grosir baju anak"
Kami terus berusaha memberikan yang terbaik untuk semua,Dropship,Mitra,Cabang,dan para konsumen setia kami yang tersebar di beberapa negara.
Selain mudahnya memasarkan produk-produk kami,Modal yang di keluarkan tergolong minim.Anda dapat memilih sistem belanja paket maupun belanja pilih produk.
Setiap hari nya anak-anak mengalami tumbuh kembang baik dalam hal prilaku maupun dalam postur tubuh,hal ini yang menyebabkan masih terbuka nya peluang yang sangat besar berbisnis Baju Anak Murah Modis.

Jika dibandingkan dengan Produk Branded maka produk loka yang mengusung Baju anak Murah Modis tidak lah kalah dari nya
dengan banyaknya pilihan produk mulai dari Baju anak cowo, Baju anak Cewek,Setelan anak cowok,Setelan Anak Cewek menjadikan produk lokal semangkin mantap eksis di kancah dunia fashion anak-anak

Keunggulan kedua dari produk-produk lokal adalah nilai investasi yang tidak besar,jika dibandingkan dengan produk Branded yang akan menguras tabungan untuk memulainya,lain halnya dengan produk lokal yang relatif terjangkau nilai investasinya dan sesuai dengan daya beli yang ada di masyarakat indonesia

Untuk meningkatkan penjualan ada beberapa tips dari kami;
1.Katagorikan produk
anda dapat mengkatagorkan produk berdasarkan  Harga maupun ukuran

2.tampilkan produk-produk unggulan anda di barisan terdepan dalam dagangan anda,jika kami mengedepankan produk yang seharga Baju dan Celana Murah  Rp.4500,

3.Buatlah sebuah Banner untuk lokasi usaha anda,tidak ada salahnya meskipun berjualan hanya dari dalam rumah namun anda juga harus membuat benner profesional untuk menarik calon pembeli

4.sabar dan konsisten dalam melakukan usaha,banyak dari pelaku usaha yang tidak sabaran dalam melakukan usahanya hal ini sudah pasti berdampak pada nilai omset yang di hasilkannya

semoga tips kali ini bermanfaat bagi pembaca setia blog saya
=========================================================================
Usaha Tanpa Modal memang selalu di buru banyak orang namun menurut saya Usaha Tanpa Modal adalah  hal pembodohan kepada masyarakat.

Mengapa saya katakan demikian ,sebab dalam setiap memulai usaha sudah pasti kita harus memiliki modal dasar

sebelum kita melangkah terjun ke dunia usaha ,maka kita harus mengetahui modal apa saja yang kita punya.dan modal tidak selamanya harus berupa uang cash.Modal dasar yang harus kita miliki adalah sebgai berikut:

1.Niat
Mantapkan diri kita untuk terjun kedunia usaha,meskipun usaha yang akan dilakukan sebatas mmenjadi dropship maupun reseller dari orang lain
"sebuah usaha dengan niat yang baik maka yakinlah akan meraih hasil yang baik pula"

2.Waktu Dan Tenaga
Setelah membuat pondasi diri dengan niat usaha yang baik maka modal yang anda harus miliki adalah waktu dan tenaga hal ini berguna untuk kelangsungan usaha yang anda lakukan ,jika anda menjadikan usaha anda sebagai kegiatan sampingan maka harus diatur waktunya agar tidak mengganggu aktifitas utama anda

3.Relasi dan Jaringan
Tidak memiliki modal uang tak masalah untuk memulai sebuah usaha,perdayakan relasi dan jaringan anda baik dari segi menjadi reseller ataupun dropship bisnis relasi anda maupun sebagai wadah untuk memasarkan produk yang anda jual

4.Uang
Modal uang menjadi hal yang harus anda miliki paling akhir,biar bagai manapun juga usaha apapun pasti akan memerlukan uang baik dalam jumlah besar maupun kecil,meskipun usaha yang akan kita lakukan sebatas menjadi Dropship maka kita tetap harus memiliki uang untuk melakukan kegiatan usaha tersebut,jika kita menjadi dropship dari toko online maka pengeluaran uang bisa di ikut sertakan dalam belanja Pulsa bulanan.

Kamis, 22 Januari 2015

Mau usahe terkendala dengan Modal ???,Mau usaha lokasi kontrakan tidak di pinggir jalan ???Mau usaha takut Rugi???

Dan masih banyak stigma-stigma negatif yang menghantui setiap kita mau memulai usaha.

Namun ada baiknya anda membuang semua stigma negatif tersebut,Semangkin lama kita terlena dengan keadaan semangkin jauh pula kita dari kesuksesan,dibawah ini adalah beberapa usaha yang bisa di lakukan dari dalam rumah kontrakan anda denga modal yang sangat minim atau bahkan gratis tanpa modal.

1.Dropship.(Gratis)
Anda dapat mengawali usaha menjadi seorang dropship,dimana sistem kerja dropship terbilang mudah,cukup memasarkan produk bermodalkan katalog.

2.Jualan Pulsa

Jualan Pulsa menjadi salah satu jenis usaha yang bisa di lakukan dari dalam kontrakan anda.Bisnis ini tergolong murah meriah dan mempunyai pangsa pasar yang pasti,dengan modal Rp.50.000 kita sudah bisa menjalani bisnis ini


3.Jual Baju Murah

Jenis usaha yang kami rekomendasi adalah berjualan baju anak murah,anak-anak lebih sering berganti pakaian ketimbang orang dewasa,hal ini menjadikan bisnis ini semangkin banyak yang menekuni,modal yang di butuhkan pun tidak terlalu mahal ,cukup dengan modal Rp.500.000 kita sudah bisa menjalani bisnis ini


Diluar sana masih banyak pilihan bisnis yang memberikan penghasilan Jutaan walaupun kita hanya berjualan dari dalam rumah kontrakan yang berada dalam gang.